Reza Artamevia Positif Narkoba |
Berita Metropolitan.com – Kepala Bidang Humas Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), AKBP Tri Budi Pangastuti, mengumumkan hasil tes urine, darah, dan keasaman DNA penyanyi Reza Artamevia (41) di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polda Bali, Denpasar.
Dalam kesempatan yang sama, diumumkan pula hasil tes urine, darah, dan keasaman DNA tiga rekan Reza.
“Saudara Richard negatif narkotika dan psikotropika, Davina Novianti negatif narkotika dan psikotropika, Yuti Yustini negatif narkotika dan psikotropika, Reza Artamevia positif methaphetamine. Itu hasil Labfor cabang Denpasar,” kata Tri di Mataram pada Rabu (7/9/2016).
Mereka berempat ikut ditangkap pada 28 Agustus 2016 malam bersama Gatot Brajamusti dan istrinya, Dewi Aminah, di kamar hotel tempat Gatot dan Dewi menginap di Mataram, Lombok, NTB.
Ketika itu diduga mereka sedang berpesta sabu.
Gatot dan Dewi kini sudah menjadi tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkotika.
Tri menerangkan pula bahwa tes atas keempat orang tersebut dilakukan pada 31 Agustus 2016 dan hasil tes itu keluar pada 1 September 2016.
Mereka diterbangkan dari Mataram ke Denpasar dengan didampingi oleh kuasa hukum dan polisi.
Tri juga menerangkan bahwa, sesudah hasil tes tersebut keluar, Reza dan tiga rekannya itu langsung diserahkan oleh Polda NTB ke Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) NTB untuk direhabilitasi dengan cara rawat jalan.
“Kami sudah koordinasi dan lakukan penyerahan dengan administrasi yang melengkapi. Baik yang bersangkutan dan administrasinya, kami serahkan ke BNN,” kata Tri.
Sebelumnya Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso mengatakan akan melakukan tes ulang terhadap Reza Artamevia. Tujuannya untuk memastikan kembali apakah penyanyi yang ditangkap bersama Gatot Brajamusti di Lombok, beberapa waktu lalu itu menggunakan narkoba atau tidak.
Buwas -sapaan Budi Waseso- mengatakan, tes terhadap Reza tidak hanya pada urine saja, tapi juga rambut. Sebab, dari tes rambut itu akan diketahui secara pasti apakah penyanyi bersuara alto itu steril dari narkoba atau justru pengguna.
“Saya sudah perintahkan untuk cek ulang. Kami akan periksa ulang tes darah termasuk rambut kepada pengguna-pengguna, sehingga kita tahu,” ujar Buwas di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/9).
Buwas menjelaskan, hasil tes urine bagi pengguna yang baru saja memakai memang bisa positif. Namun, setelah beberapa hari kembali dites ulang, bisa saja berubah.
Selain itu Buwas mengatakan laboratorium BNNP NTB memang tak selengkap BNN pusat. “Lab di sana banyak keterbatasan,”sebut mantan Kabareskrim itu.
Namun, dari berbagai assesment, kata Buwas, bisa saja Reza memang pengguna narkoba. Untuk itu, bekas istri Ajie Massaid itu bisa menjalani rehabilitasi.
“Walaupun pengguna, kita lakukan rehab yang benar. Jangan sampai ada tudingan masyarakat ini rekayasa bahkan ada permainan oknum karena ada sesuatu ini dibebaskan,” pungkas Buwas.
Akhirnya setelah mendadak dinyatakan negatif, setelah diperintah oleh Buwas untuk lakukan pemeriksaan ulang dan mendetail maka Reza Artamevia dinyatakan positif Narkoba.
Sumber: Berita Teratas
Source link
Posting Komentar