0









Berita Metropolitan – Presiden Joko

Widodo sudah menyetujui rancangan peraturan pemerintah (PP) yang

mengatur mengenai tunjangan anggota DPRD kabupaten. PP tersebut

disampaikan Jokowi dihadapan ratusan anggota DPRD saat ia membuka Rapat

Kerja Nasional I Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI) di

Jakarta, Selasa (30/8/2016).



“Pertama,

mengenai PP tentang hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota

DPRD. Sudah saya pegang, tapi saya akan umumkan terakhir,” kata Jokowi

di awal sambutannya.



Setelah

berbicara mengenai masalah persaingan global hingga pembangunan daerah

selama 30 menit, Jokowi pun mengumumkan soal PP yang sudah ditunggu oleh

para anggota DPRD.



PP tersebut

antara lain mengatur tunjangan komunikasi intensif, jaminan kecelakaan

kerja, jaminan kematian, jaminan kesehatan, dana operasional, belanja

sekretariat fraksi dan belanja rumah tangga pimpinan DPRD.



“Ini

100 persen sudah setuju,” kata Jokowi yang langsung disambut sorakan

dan tepuk tangan girang dari ratusan anggota DPRD yang hadir.



Namun,

Jokowi melanjutkan, PP tersebut tidak bisa diberlakukan sekarang.

Sebab, pemerintah saat ini sedang melakukan penghematan anggaran.



Jokowi

meminta para anggota DPRD maklum dan sedikit bersabar. Begitu waktunya

sudah tepat, PP tersebut akan segera dinomori di Setneg dan langsung

berlaku.



“Pemerintah sedang mengencangkan ikat pinggang. Saya minta kita semua pakai perasaan,” ucap Jokowi.



Para

anggota DPRD yang semula bersemangat pun mendadak kembali lesu. Jokowi

menyadari, PP ini sudah 13 tahun diperjuangkan oleh ADKASI. Jokowi juga

sudah pernah menjanjikan PP ini segera terbit saat dua kali pertemuan

sebelumnya.



Jokowi pun akhirnya menjanjikan bahwa PP tersebut selambat-lambatnya akan terbit pada akhir tahun ini.



“Tapi

yang jelas tidak akan menginjak tahun depan. Saya tahu ini sudah 13

tahun, saya tahu sekali,” kata Jokowi yang akhirnya kembali disambut

tepuk tangan para anggota DPRD.(kompas.com)






Source link



Posting Komentar

 
Top