Berita Metropolitan – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, kalaupun
dia maju sebagai calon gubernur Jakarta, semata-mata bukan untuk
dirinya. Tetapi karena ada dorongan untuk maju dan kepentingan
masyarakat.
“Saya beberapa kali ke lapangan. Ormas saya, NU, dorongannya bukan
keras tapi keras sekali untuk maju. Jadi ini akhirnya bukan kepentingan
saya. Kalau untuk saya sendiri, ya sudah di sini saja. Jadi ini demi
menyikapi dorongan dan kepentingan masyarakat agar Jakarta lebih baik,”
kata Basuki yang biasa dipanggil Ahok, Jumat (12/8).
Dukungan dari warga NU, kata Ahok, saat ini dia sudah mendapatkannya.
“Kalau NU semua ke saya dong. NU tahun lalu nyoblos tujuh jutaan, jadi
warga Nahdliyin lebih dari separuh,” kata Ahok.
Tentang dukungan PKB Ahok mengaku beberapa kali bertemu petinggi PKB
Saya pernah beberapa kali bertemu, kadang dia yang datang dan kadang
Hasbi. “Ini kan perlu kebersamaan semua ringan-ringan saja. Nahdliyin
atau tidak nahdliyin kita ingin ada perubahan di Jakarta,” paparnya.
Kalau bicara kepingin gak kepingin semuanya mau. Namanya diberikan
amanah oleh rakyat, menjalankan amanah rakyat dan pelayan rakyat. “Saya
rasa semua orang ingin. Saya mau konkrit dulu dukungan partai. Kalau
sesuai amanah UU harus 22 kursi.” katanya.(poskotanews.com)
Source link
Posting Komentar