Jakarta, Berita Metropolitan – Pemerintah saat ini sedang mewacanakan untuk menerapkan program pengampunan pajak (tax amnesty). Hal itu untuk menggenjot penerimaan negara melalui pajak.
Pengamat Ekonomi Aviliani menilai program tax amnesty membuat banyak negara berupaya agar uang dari Indonesia yang mampir ke negara lain, tidak kembali ke tanah air. Pasalnya sebagian besar uang yang dibayarkan Wajib Pajak (WP) disimpan di luar negeri.
Aviliani menyebut saat ini Singapura berupaya keras agar uang milik masyarakat Indonesia tidak keluar dari negaranya. Pasalnya jika uang yang berada di negara tetangga bisa kembali ke tanah air, otomatis hal tersebut membuat Singapura anjlok pertumbuhan ekonominya.
“Rp 3.000 triliun uang (indonesia) ada di Singapura. Jika kembali masuk ke Indonesia, Singapura langsung jatuh,” ujar Aviliani di Seminar Perpajakan, Kamis (10/3/2016).
Saat ini Singapura mencari segala cara agar uang dari Indonesia, bisa terus disimpan di negaranya. Salah satu hal yang ditawarkan Singapura itu adalah kewarganegaraan bagi yang tinggal satu rumah dengan warga Singapura.
“Singapura menawarkan kalau satu atap bisa jadi warga negara sana,” kata Aviliani.
Aviliani memaparkan jika banyak warga negara Indonesia pindah di Singapura, otomatis uang yang diincar untuk penerimaan pajak tidak kembali ke tanah air.
“Jika diberlakukan tax amnesty, uangnya susah jadi balik,” kata Aviliani. [DBS]
Source link
Posting Komentar