0




Berita Metropolitan.com, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menegaskan lagi bahwa dirinya tidak ada niat menyinggung Islam dan Al Quran.



Ia mengingatkan lagi program-programnya yang dinilainya pro terhadap umat Islam.



“Kamu kira bohong-bohongan gitu kami bangunin masjid, naikin haji marbut? Bukan kami mau riya (pamer) ya,” kata dia di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (14/10/2016).



Dia menyebut beredarnya video dirinya di media sosial yang mengutip isi dari kitab suci sudah tidak sesuai konteks.



Menurut Ahok, ucapannya saat melakukan kunjungan kerja di Kepulauan Seribu pada 27 September 2016 diikuti banyak wartawan. Jika ucapannya memang berniat menyinggung, Ahok yakin sudah sejak saat itu terjadi kehebohan.



“Saya ngomong kok enggak ada yang tulis. Setelah dipotong-potong baru jadi ramai. Itu aja buktinya,” kata dia.



Pernyataan Ahok disampaikan menanggapi akan adanya unjuk rasa gabungan ormas pada siang ini. Unjuk rasa dilakukan sebagai penyampaian sikap atas ucapan Ahok saat kunjungan ke Kepulauan Seribu itu.



Dalam kunjungan itu, Ahok sempat menyebut isi dari Al Quran Surat Al Maidah ayat 51. Beberapa hari lalu, Ahok menyampaikan permintaan maaf yang ditujukan kepada umat Islam. (Sumber: Kompas.com). 




Posting Komentar

 
Top