Iriana Jokowi, Mufidah Jusuf Kalla dan Veronika Tan di Puskesmas Pasar Rebo. |
Berita Metropolitan – Ibu Negara Iriana Joko Widodo melakukan peninjauan ke sejumlah puskesmas di wilayah Jakarta, Selasa (11/10) pagi. Tema peninjauan ini adalah ‘Pencegahan dan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Pada Perempuan (IVA Test)’.
Dalam peninjauan ini, Ibu Iriana berbincang hangat dengan “Tahu pemeriksaan ini takut endak?” tanya Ibu Iriana ke pengunjung Puskesmas. “Enggak bu, udah pernah ikut pemeriksaan,” jawab para hadirin. “Pemeriksaan ini menjadi penting,” ujar Ibu Iriana lagi.
Pantauan
merdeka.com, Ibu Iriana tiba di lokasi pertama yakni, Puskesmas
Kecamatan Pasar Rebo, Jalan Kalisari Raya, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta
Timur sekira pukul 07.46 WIB. Dia didampingi Ibu Mufidah Jusuf Kalla
dan Istri dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Veronika
Tan.
para hadirin ‘Pekan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Pada Perempuan’.
Sesekali Istri orang nomor satu di Indonesia ini mengimbau agar
perempuan tetap menghindari Kanker Serviks.
Puskesmas Kecamatan Senen, Jalan Kramat, Dikutip dari 90 persen dari kanker serviks Pada tahun 2008, kasus Kanker Leher Rahim
Sekitar
pukul 08.00 WIB, Ibu Iriana meninggalkan Puskesmas Kecamatan Pasar
Rebo. Selanjutnya dia meninjau empat puskesmas lainnya yaitu, Puskesmas
Kecamatan Pasar Minggu, Jalan Kebagusan Raya, Kecamatan Pasar Minggu,
Jakarta Selatan.
Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Puskesmas Kecamatan Tambora, Jalan
Krendang Utara, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Puskesmas Kelurahan
Papanggo, Jalan Bisma Raya Kompleks Kantor Lurah Papanggo, Kelurahan
Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
farmasi.ugm.ac.id, kanker leher rahim adalah tumor ganas atau karsinoma
yang tumbuh di dalam leher rahim atau serviks. Kanker ini biasanya
terjadi pada wanita yang telah berumur, tetapi bukti statistik
menunjukan bahwa kanker leher rahim dapat juga menyerang wanita yang
berumur antara 20 sampai 30 tahun.
berasal dari sel skuamosa (pada jaringan epitel) yang melapisi serviks
sedangkan 10 persen berasal dari sel kelenjar penghasil lendir pada
saluran servikal yang menuju ke dalam rahim. Badan Kesehatan Dunia (WHO)
menyebutkan bahwa saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat
teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada
perempuan di dunia.
masih menduduki peringkat pertama insidensi kanker di Indonesia. Setiap
tahunnya, terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviks, dan sekitar
8.000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Wanita yang
terserang kanker ini lebih dipicu dengan kebiasaan merokok.(merdeka.com)
Posting Komentar